Olimpiade Paris 2024 Diklaim Paling Ramah Lingkungan Sepanjang Sejarah
Jakarta - Paris menjadi tuan rumah pelaksanaan olimpiade yang berlangsung pada 26 Juli - 11 Agustus 2024. Olimpiade Paris 2024 diklaim sebagai ajang paling ramah lingkungan sepanjang sejarah digelarnya Olimpiade.
Olimpiade merupakan ajang olahraga terbesar di dunia yang mempertemukan atlet dari seluruh dunia untuk berkompetisi di berbagai cabang olahraga. Kompetisi ini akan diadakan setiap empat tahun sekali.
Penyelenggara menargetkan jumlah jejak karbon yang dihasilkan berkurang
Salah satu perbedaan yang menonjol pada perhelatan Olimpiade Paris 2024 kali ini adalah jumlah jejak karbon secara keseluruhan. Pada awalnya penyelenggara menetapkan target setara dengan 1,58 juta ton karbon dioksida, namun ambisi tersebut diturunkan menjadi sekitar 1,75 juta ton karbon dioksida, atau berkurang hingga 50% dibandingkan dengan Olimpiade London di tahun 2012, serta Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Kedua olimpiade itu menghasilkan jejak karbon masing-masing sebesar 3,3 dan 3,6 juta ton. Salah satu yang menjadi tantangan dalam mencapai target ini adalah dampak karbon yang dihasilkan oleh penonton.
Sebuah perusahaan konsultan asal luar Perancis akan ditugaskan untuk mengaudit dampak perjalanan, konstruksi, catering, dan peralatan olahraga yang digunakan selama olimpiade berlangsung. Jumlah jejak karbon tersebut ditargetkan akan dipublikasikan pada Oktober mendatang.
Beberapa sumber pengurangan jejak karbon itu adalah :
1. 95% Venue Merupakan Stadion yang Telah Berdiri.
Hanya ada satu venue yang dibangun yakni Aquatics Centre dan perkampungan atlet di Seine-Saint-Denis. Hal tersebut mengurangi risiko terbengkalainya infrastruktur yang dibangun pasca perhelatan olimpiade seperti yang terjadi di Beijing, Athena dan Rio de Janeiro. Kontraktor pun harus setuju untuk mengurangi emisi yang dihasilkan dari bangunan mereka sebesar 30% dibandingkan dengan konstruksi standar dengan menggunakan beton dan kayu yang rendah karbon.
Bangunan Aquatics Centre memiliki komponen bangunan berbahan daur ulang seperti meja dari kok bulu tangkis, dan pelampung seperti drone. Tempat tidur para atlet pun juga menggunakan kasur kardus yang rangkanya terbuat dari bahan berketahanan tinggi dan ramah lingkungan. Luas venue Aquatics Centre yang diperkirakan nyaris 5.000 meter persegi tersebut juga memanfaatkan panel solar sebagai sumber listrik utama. Kompleks atlet yang dibangun menggunakan sistem pendingin yang memanfaatkan air bawah tanah dan tidak menggunakan AC.
Venue Aquatics Centre
2. 30% Bahan Makanan Berasal dari Tumbuhan.
Makanan sintetis atau cepat saji dilarang. Otoritas memutuskan untuk menyajikan makanan organik dengan komposisi 30% bahannya berasal dari tumbuhan selama olimpiade berlangsung. Sebanyak seperempat makanan atlet akan dimasak di lokasi-lokasi yang jaraknya kurang dari 249 kilometer dari tempat kompetisi.Olimpiade Paris 2024 ini juga ingin mengampanyekan misi makanan berkelanjutan yang bahan dasarnya menggunakan produk asli lokal.
Sekitar 50% minuman ringan akan disajikan tanpa botol plastik. Coca-cola sebagai sponsor utama olimpiade telah setuju untuk memasang 700 air mancur minuman di lokasi olimpiade.
3. Sistem Transportasi Ramah Lingkungan.
Sistem transportasi yang efektif menjadi salah satu kunci untuk menekan jumlah jejak karbon. Akses transportasi publik yang mudah, jalan sepeda yang panjang, serta jarak Kampung Atlet menuju ke lokasi pertandingan dapat mengurangi jumlah polusi yang dihasilkan.
Sarana transportasi umum menuju Olimpiade Paris 2024
4. Properti Berkelanjutan (sustainable properties)
Sebanyak 600.000 alat yang digunakan pada Olimpiade Paris 2024 tidak akan dibuang, namun akan dihibahkan ke berbagai organisasi maupun individu untuk digunakan kembali. Sebanyak 11.000 kursi stadion yang digunakan terbuat dari plastik daur ulang.
Podium dengan kursi-kursi penonton sedang dibangun di Parc Urbain La Concorde untuk Olimpiade dan Paralimpiade Paris 2024 di Place de la Concorde di Paris, Prancis, 19 April 2024. (Foto: Benoit Tessier/Reuters)
5. Penggunaan Energy Expert
Pelaksanaan olimpiade kali ini menggunakan solusi berkelanjutan berbasis data atau Energy Expert yang dapat digunakan untuk mengukur dan menganalisis emisi karbon dari kontribusi temporer yang dibangun khusus untuk acara tersebut.
Energy Expert merupakan platform yang dirancang untuk membantu pelanggan di seluruh dunia dalam hal mengukur, menganalisis, serta mengelola emisi karbon dari aktivitas bisnis dan produk mereka. Platform tersebut membantu penyelenggara dalam memonitoring penghitungan dan pelaporan karbon, hingga menunjukkan data statistik dampak keberlanjutan secara real time agar penyelenggara dapat membuat keputusan yang tepat.
Teknologi tersebut memungkinkan penyelenggara untuk mengidentifikasi sumber emisi karbon dari berbagai aktivitas yang dijalani selama olimpiade berlangsung berdasarkan standar PAS 2060 dan ISO 14064.
Platform Energy Expert dari Alibaba untuk Olimpiade Paris 2024 (RiauGreen.com)
6. Mengandung Prinsip Ekonomi Sirkular
Salah satu definisi ekonomi sirkular adalah memaksimalkan kegunaan dan nilai tambah suatu bahan mentah melalui reducing, reusing dan recycling sehingga mereduksi jumlah bahan sisa yang tidak digunakan ke pembuangan akhir. Sebanyak 5.084 keping medali yang akan digunakan pada Olimpiade Paris 2024 dibuat menggunakan kepingan logam yang diambil dari potongan Menara Eiffel. Potongan logam tersebut diambil dari gudang di Paris yang digunakan untuk menyimpan potongan Menara Eiffel.
MedaliOlimpiade Paris yang didesain oleh rumah perhiasan Chaumet. (ANTARA/HO-Paris 2024)
Setiap medali mengandung 18 gram besi asli dari Menara Eiffel yang disisipkan, sehingga mengandung pesan ekonomi sirkular. Bahan emas, perak, dan perunggu yang dipakai diklaim 100% didaur ulang dan disertifikasi oleh industri perhiasan terpercaya. Kombinasi antara logam potongan Menara Eiffel dengan emas, perak, dan perunggu adalah kombinasi paling berharga menurut penyelenggara.